Kutipan teks Doa Paus Fransiskus dalam Doa Rosario untuk pandemi c-19
Pada 30 mei kemarin pukul 22:30 waktu Indonesia, Bapa Suci, Paus Fransiskus mengadakan doa Rosario bersama, yang diikuti secara live oleh 12 tempat ziarah katolik diluar Eropa. Dan 50 tempat ziarah untuk benua Eropa.
Bapa Suci, meminta Bunda Maria untuk menjadi perantara di tengan Pandemi yang mengerikan ini. Paus bergabung pada hari sabtu 30 mei yang diikuti oleh 50 tempat ziarah katolik di Eropa, Amerika, Timur tengah, dan Afrika.
Selama Doa Rosario, Paus duduk di depan Altar Gua Lourdes di Taman Vatikan. Altar Gua tersebut, ternyata Altar asli dari Gua Maria Lourdes di Prancis. Duduk di belakang Bapa Suci, barisan orang orang yang mengenakan APD yang ditempatkan secara terpisah untuk menghindari penyebaran virus corona. Pada akhir Doa Rosario, Paus berdiri dan berdoa.
Berikut teks Doa Paus Fransiskus yang terjemahkan secara bebas dari CNA.
Santa Perawan Maria, yang penuh belas kasih pandanglah kami dalam pandemic virus corona ini, dan hiburlah mereka yang dalam kesesakan dan menangis atas kepergian orang yang mereka sayangi, yang kadang dimakamkan dengan cara yang melukai jiwa.
Dukunglah mereka yang merawat orang sakit, yang tidak bisa dekat dengan keluarga mereka, dalam mencegah penularan virus. Tanamkanlah keyakinan kepada mereka yang cemas akan masa depan yang tidak pasti. Bunda Allah dan Bunda Kami, mohon bagi kami rahmat dari Tuhan agar cobaan berat ini berakhir dan cakrawala kedamaian dan harapan akan kembali.
Seperti di Kana, datanglah kepada Putramu Yesus, meminta-Nya untuk menghibur keluarga orang sakit dan para korban. Lindungi para dokter, perawat, petugas kesehatan, sukarelawan yang saat ini dalam keadaan darurat berada di garis terdepan dan mempertaruhkan nyawa mereka untuk menyelamatkan nyawa lain.
temanilah mereka yang dalam kelelahan dan berilah mereka kekuatan, kebaikan, dan kesehatan. Jadilah dekat dengan mereka yang merawat siang dan malam bagi orang sakit, kepada para imam dan orang-orang yang ditahbiskan yang, dengan perhatian pastoral dan komitmen penginjilan, berupaya membantu dan mendukung semua orang.
Paus Fransiskus juga memohon Bunda Maria untuk membantu dunia agar tumbuh dalam solidaritas, keteguhan dalam iman, dan ketekunan dalam pelayanan dan doa.
Bunda Maria, penghibur orang-orang yang menderita, rangkulah semua anakmu yang bermasalah dan mohonlah kepada Bapa yang Maha Pengampun agar dengan tangan-Nya yang mahakuasa untuk membebaskan kami dari pandemi yang mengerikan ini, sehingga kehidupan dapat berjalan setiap hari dengan tenang,"
Kami mempercayakan diri kami kepadamu, yang bersinar dalam perjalanan kami sebagai tanda keselamatan dan harapan, ya penyayang, ya Bunda Suci, ya Perawan Maria yang manis. Amin.
0 Komentar