Jasad Orang Kudus yang masih utuh hingga saat ini
Di dunia ini ada saja berbagai fenomena yang dapat menjadi perhatian dan membuat kita berdecak kagum dengan hal-hal itu. Dalam sejarah Gereja Katolik Roma, kita menjumpai berbagai fakta menarik salah satunya mengenai jasad Orang Kudus yang masih utuh atau tidak rusak.Namun demikian, masih banyak orang yang menolak dan tidak percaya adanya Jenazah Santo Santa yang masih utuh. Mereka berpendapat bahwa jasad itu di beri lilin atau disimpan dalam peti yang kedap udara.
Mengutip carmelia.net dan gotquestions.org. Memang benar jenazah Orang Kudus di beri lilin dan disimpan dalam peti yang kedap udara tetapi sebelum itu di lakukan, jasad mereka di kuburkan dalam tanah terlebih dahulu selama bertahun-tahun, dan bahkan ada yang puluhan tahun lamanya, sebut saja Santa Bernadette yang meninggal pada abad ke-19.
Dailymail.co.uk 2 juli 2015 memotret beberapa foto Orang Kudus, yang jasadnya masih utuh yang ada di negara Italia. Postingan serupa di bagikan juga disitus Aleteia.org 10 juli 2018. Berikut beberapa jasad Santo Santa yang masih utuh hingga saat ini.
Santa Yoakima Vedrona Vidal de Mas
 |
| Foto Aleteia.org |
Lahir di Spanyol pada 16 April 1783. Semenjak usianya masih kecil Joaquina sudah memiliki keinginan untuk menjadi seorang seorang biarawati. Namun keingian tersebut tak mendapat respon dari kedua orang tuanya. Mereka tetap mengatur jodoh dengan seorang Pemuda bangasawan. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai sembilan orang anak. Setelah suaminya meninggal dalam pertempuran antara kerajaan prancis dan spanyol, St. Joaquina bersama putra-putrinya pindah ke kota Vic, 70 kilo meter dari Barcelona.
Disana ia menghabiskan banyak waktu untuk berdoa dan memulai pelayanannya yang baru, membantu merawat orang-orang sakit. Karya amalnya mendapat dukungan dari pembimbing rohaninya, yang kemudian menganjurkan Joaquina untuk mendirikan sebuah Kongregasi Apostolik. Rujukan baik ini, didukung pula oleh Uskup setempat Mgr. Pablo Jesus Corcuera. Pada tahun 1826 Kongregasi tersebut resmi didirikan. Pada tahun 1880 Paus Leo XIII secara resmi menyetujui Kongregasi ini. Santa Joaquina wafat pada 20 Agutus 1850.
Santa Bernadette Soubirous
 |
| Foto PD. Comon.wikipedia.org |
Sebelum ditempatkan secara terbuka seperti sekarang, dan terbuka untuk umum bagi para peziarah, jenazah Santa Bernadette setidaknya di lakukan proses penggalian selama empat kali. Penggalian pertama pada tahun 1909 salah satu syarat bagi seorang calon beata, maka diperlukan identifikasi jenazah terlebih dahulu. Dalam penggalian pertama ini, ditemukan sesuatu yang sangat menakjubkan, bahwa, jasad Santa Bernadette yang sudah dikubur selama 30 tahun, masih dalam keadaan utuh sebagaimana waktu pertama ia meninggal.
Penggalian kedua di lakukan 1919 dan menemukan hasil yang serupa. Bulan november 1923, makam kembali di bongkar, untuk yang ketiga kalinya, dalam penggalian ini dari jenazah akan di ambil Relikwi untuk di kirim ke Roma dan rumah suster Nevers di seluruh dunia.
Tahun 1925 kembali dilaksanakan penggalian jenazah untuk yang keempat kalinya. Saat itu, Santa Bernadette telah meninggal selama 46 tahun. Namun demikian tubuhnya masih dalam keadaan utuh. Bulan Agustus tahun 1925, tempat ziarah dipindahkan ke kapel utama biara, di mana jenazah dapat dilihat dalam keadaan utuh hingga kini.
Red: yesaya.indocell.net-http://www.catholicpilgrims.com
Beata Imelda Lambertini
 |
| Foto Youtube |
Sepanjang hidupnya Imelda sangat rindu menyambut Yesus dalam Komuni Kudus; dan sungguh, Tuhan tidak pernah mengecewakan. Tuhan telah merancang suatu yang baik, yang tak terbayangkan oleh siapa pun, bagi mempelai kecil-Nya. Membawa Imelda bersama-Nya ke dalam Kerajaan-Nya, sehingga mereka tidak akan pernah berpisah lagi untuk selamanya!
Imelda Lambertini dinyatakan sebagai Beata pada tahun 1826 dan dimaklumkan sebagai pelindung anak-anak dan para penerima Komuni Pertama oleh St Paus Pius X. Jenazah Beata Imelda Lambertini masih utuh hingga saat ini, dan disemayamkan di Gereja St Sigismund di Bologna.
Santo Yohanes Maria Vianney
 |
| Foto Youtube |
Santo Camelus de Lellis
 |
| Foto Aleteia.org |
Santo Kamelus, anak tunggal dari pasangan Yohanes de Lellis, ayahnya seorang perwira tentara, sedangkan ibunya, seorang ibu rumah tangga yang taat dan tekun berdoa. Kelahiran Kamelus, terbilang sebagai sebuah mukjizat bagi Yohanes dan Kamila, sebab ia dilahirkan ketika ibunya, Kamila, berusia 60 tahun. Ini sesuatu yang menganggumkan! Tapi, itulah buah dari Doa yang tiada hentinya dari sang ibu.
Mengikut jejak Ayahnya, Kamelus di terima menjadi seorang Prajurit. Karena kelakuannya yang cepat marah dan suka berjudi, Kamilus di keluarkan sebagai anggota tentara pada saat itu. setelah keluar sebagai tentara, ia meniti hidup sebagai seorang kuli bangunan. Setelah menyelesaikan pekerjaan di sebuah biara, ia pulang ke Italia, kota kelahirannya.
Disana, Kamelus bekerja sebagai seorang perawat melayani, dan merawat orang-orang sakit. Sungguh tuntunan Tuhan yang luar biasa! Tak lama berselang, Santo Kamelus ditahbiskan menjadi seorang pastor dan di tahun yang sama ia mendirikan sebuah Tarekat Religius. Pendiri Ordo Camilian ini, wafat pada tanggal 14 Juli 1614 dan diangkat menjadi ‘Santo’ pada tahun 1746 oleh Paus Benediktus XIV. Pada tahun 1930 Paus Pius XI, mengangkat Santo Kamilus de Lellis sebagai pelindung orang sakit, perawat dan organsasi-organisasi kesehatan.
Red: Catholic Encyclopedia/himetop.wikidot.com
Santa Rita dari Cascia
 |
| Foto:Youtube |
Santa Rita lahir di kota Roccaporena, Italia, pada tahun 1381. Pada saat itu, kedua orang tuanya sudah lanjut usia. Kedua orang tuanya di juluki (pembawa damai Kristus) karena kesalehan dan ketaatan hidup mereka. Keinginan besar Rita untuk menjadi seorang biarawati, sudah tertanam sejak ia masih kecil.
Tapi patuh pada keinginan orang tuanya, ia dinikahkan dengan seorang pria yang sangat kejam dan pemarah. Selama delapan belas tahun Santa Rita menjadi seorang istri yang tabah, dan menyerahkan semua perkara hidupnya kepada Tuhan dalam Doa. Ketika suaminya meninggal di bunuh, Rita menasihati kedua puteranya, agar tidak menaruh kebencian dan balas dendam kepada pembunuh suaminya.
Tak lama berselang kedua puteranya meninggal, membuat penderitaan hidupnya semakin menjadi. Namun, ia tidak menyerah. Ia melamar di biara Agustinian di Cascia, tetapi karena seorang janda, lamarannya di tolak. Tak kehilangan semangat, ia terus berdoa memohon kepada Allah agar ia dapat menjalani sisa hidupnya sebagai seorang suster. Atas campuran tangan Ilahi, secara ajaib, Rita berada dalam Biara dan menjadi anggota dari Komunitas Suci Agustinian. Sebagai seorang yang religius, Santa Rita adalah teladan bagi semua orang yang di kenal luas sebagai pelindung bagi orang yang sedang dalam kesulitan dan kemanjuran doa-doanya.
Santa Rita dari Cascia wafat pada tanggal 22 Mei 1457. Jenazahnya disemayamkan di Basilika St. Rita di Cascia Italia. Sampai hari ini Jasadnya masih dalam keadaan utuh. Mengutip thecatholictraveler.com banyak mukjizat terjadi, yang dikisahkan oleh para peziarah yang berdoa didepan jasadnya, ada yang mengatakan ketika berdoa, matanya terbuka dan memandang ke arah pengunjung yang sedang khyusuk berdoa.
Santo Vinsensius de Paul
 |
| Foto Tangkap Layar Youtube |
Santo Vincent de Paul (Vinsensius de Paul) lahir di Prancis pada tahun 1581. Pada usia 19 tahun Vinsensius di tahbiskan menjadi seorang imam. Tahun 1605 ia diculik dan dibawa ke Tunisia, disana Santo Vincent de Paul menjadi budak selama dua tahun, sebelum akhirnya berhasil melarikan diri bersama budak-budak lainnya.
Setibahnya di perancis, ia pergi Roma, untuk melanjutkan setudinya selama dua tahun. Setelah menyelesaikan pendidikannya, ia kembali ke Prancis dan mendapat jabatan penting, menjadi guru anak-anak orang kaya. Akhirnya, Pastor Vincent memutuskan untuk mendirikan sebuah Kongregasi imam yang secara khusus melayani orang-orang miskin. Kongregasi yang didirikan Santo Vincent de Paul di kenal dengan nama Kongregasi Misi (C.M). Santo Vincent de Paul wafat di Paris pada tanggal 27 September 1660. Dan dinyatakan kudus pada tahun 1737 oleh Paus Klemens XII. Jasadnya masih utuh hingga hari ini.
Santa Katarina Laboure
 |
| Foto: PD Commons.wikimedia |
Santa katarina Laboure di kenal juga Saint Catarine Laboure. Lahir di Prancis pada tahun 1806. Katarina menjadi seorang suster yang sederhana dalam biara suster “Puteri Kasih” salah satu biara yang didirikan oleh St. Vinsensius.
Suster Katarina Laboure meninggal dunia pada tanggal 31 Desember 1876 dalam usia 70 tahun. Pada tahun 1933, demi proses beatifikasinya, makamnya digali kembali dan tubuhnya ditemukan tetap utuh. Saat ini tubuh Santa Katarina yang masih utuh tersebut diletakan dalam sebuah peti mati kaca di samping altar Kapela Santa Maria dari Medali Ajaib Paris. Tempat di mana Bunda Maria pernah menampakkan diri kepadanya. Santa Katarina Laboure dibeatifikasi pada tanggal 28 Mei 1933 oleh Paus Pius XI dan dikanonisasi oleh Paus Pius XII pada tanggal 27 Juli 1947.
Santo Robertus Bellarmino
 |
| Foto: Anthony Majanlahti, flickr.com |
Rujukan kisah hidup Santo Santa yang jasadnya masih utuh dapat di baca melalui situs Katakombe.org
Itulah 8 jasad Orang Kudus yang masih utuh hingga kini. Ini adalah ulasan singkat, karena masih banyak jasad Santo dan Santa yang masih utuh hingga kini.
Oleh: Hendrik
Editor: Marianus
0 Komentar